Memaknai yang tak Bermakna

Ini adalah foto bunga rumput. Diambil beberapa tahun lalu waktu masih hobi foto sana sini. Bunga rumput seringkali menjadi sesuatu yang tidak berharga dalam hidup manusia (bandingkan dengan bunga mawar melati semuanya indah).

Satu hal yang sangat menarik dari bunga rumput ini adalah, bahwa walaupun kelihatannya tidak berharga di mata manusia, tetapi bunga rumput ini diciptakan dengan sangat indah oleh Tuhan. Sebagai seorang desain grafis saya bisa mengatakan bahwa mulai dari bentuk dan desainnya, sampai color harmony semuanya sempurnya. Sampai sekarang rasa-rasanya masih belum ada seorang pelukis atau bahkan desainer grafis yang bisa membuat karya gambar atau desain seindah bunga rumput yang aslinya.

Dibalik sesuatu yang tidak "berharga" di mata manusia oleh Tuhan sudah diciptakan dengan sangat detail dan sempurna. Jika bunga rumput saja yang sangat tidak bermakna diperhatikan setiap detainya oleh Tuhan rasa-rasanya hidup manusia juga diperhatikan dengan detail oleh Sang Pencipta. Siapapun diri kita, apapun pekerjaan kita, berapapun kekayaan kita, Tuhan ingin melihat hidup Anda bermakna. Dan makna hidup di mata Tuhan tidak terletak pada besarnya kekayaan kita, pekerjaan atau bisnis kita, gelar atau pendidikan kita. Tidak peduli apakah kita dianggap penting oleh orang di dunia atau dipandang hanya sebelah mata atau bahkan tidak dipandang sama sekali. Tetapi Tuhan selalu ingin melihat kita berarti. Dan makna hidup yang sejati ada ketika kita kembali dan berbalik kepada Tuhan.