Orang yang Paling Bermasalah dalam Hidup

Jika mau lebih jujur dan jeli lagi dalam melihat hidup ini maka kita akan menemukan bahwa pada dasarnya orang yang paling bermasalah dalam hidup kita bukanlah orang lain. Tetapi orang yang paling bermasalah dalam hidup kita tidak jarang adalah diri kita sendiri.

Aku suka mempelajari pikiran orang. Melihat bagaimana orang-orang berespon terhadap kenyataan adalah hal yang sangat menarik. Aku sering berjumpa dengan orang yang sedang dalam masalah, dan dalam kekalutan permasalahannya seringkali orang kehilangan akal sehatnya.

Dan dalam kekalutannya, terkadang mereka dengan semangat untuk melampiaskan emosinya kepada orang-orang di sekitarnya dan kemudian berkata, "Aku tidak habis pikir kenapa kamu bisa berfikir (ngawur) seperti itu? Apa yang membuatmu ngawur dan sangat tidak masuk akal?"

Berhadapan dengan orang-orang yang kehilangan akal sehat seperti itu bagiku sangat gampang. Biasanya aku tidak akan banyak bicara, dan hanya mengatakan, "Aku tidak tahu, karena yang kamu pikir ngawur itu adalah pemikiranmu sendiri. Dan aku tidak pernah tahu apa yang ada dalam pikiranmu."

Dan satu hal yang sangat mengejutkan adalah jawaban yang keluar dari mulut mereka, "Oh. Itu aku ya, aku lupa. Aku tidak tahu."

Sangat ironis sekali, orang bisa tahu banyak hal tentang orang lain ini tetapi mereka tidak tahu dirinya sendiri. Bahkan yang paling ironis dalam hidup manusia adalah, orang bisa sangat emosi ketika mereka berhadapan dengan orang yang memiliki karakter seperti dirinya sendiri. Atau, orang bisa sangat membenci orang yang seperti dirinya sendiri. Dengan kata lain, sebenarnya orang yang paling bermasalah dalam hidup ini bukan orang lain tetapi adalah dirinya sendiri. Orang yang patut dibenci bukan orang lain tetapi adalah dirinya sendiri.

Itulah manusia, pikirannya menginginkan yang baik tetapi kenyataan hidupnya tidak kuasa untuk melakukan yang buruk.