Sastra dan Bahasa


Sekarang orang berpuisi, bersyair banyak dikira menggombal atau tak jarang disebut menggalau. Padahal sebenarnya dalam sastra ada pesan yang tertulis dan ada pesan yang terselip. Sastra sendiri pada dasarnya memiliki banyak manfaat bagi peradaban manusia. Kalau kita melihat teks-teks kuno, seperti serat dan kitab orang-orang Jawa, sastra digunakan untuk sarana menyebarkan nilai-nilai kebaikan, untuk menyembah Tuhan, untuk mengungkapkan keagungan Tuhan, untuk menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia. Bahkan sastra-sastra Jawa memiliki aturan yang sangat ketat untuk setiap tujuan dan posesi. Jangankan untuk tujuan bersembahyang untuk tujuan berhubungan badan antara suami istri pun ada kitabnya tersendiri dan itu semua dimuat dalam bahasa sastra yang tinggi yang tidak hanya indah tetapi memiliki pengajaran yang dalam.

Sastra bisa menjadi salah satu indikator untuk mengukur tinggi-rendahnya peradaban. Kualitas sastra dan bahasa yang rendah menunjukkan buruknya kondisi sosial masyarakat. Semakin tinggi suatu peradaban, orang tidak hanya berhenti berfikir pada benar atau salah, tetapi begaimana mengungkapkan kebenaran dengan bahasa yang dapat diterima. Dengan kata lain tutur kata tidak hanya berhenti pada etika tetapi memperhitungkan nilai-nilai estetika (keindahan dalam bertutur dan berbahasa).

Bagaimana dengan jaman sekarang? Bahasa jatuh pada tingkatan yang rendah. Karya-karya sastra banyak yang tidak bermakna bahkan penuh dengan kata-kata jorok. Di kalangan Jawa, karya sastra mulai jatuh ke dalam bahasa "Koplo" yang berisi "nilai-nilai yang rusak" dengan kualitas bahasa "rendahan". Seakan-akan benar peringatan para Pujangga Jawa yang mengatakan bahwa orang Jawa lama-kelamaan akan hilang. Nilai-nilai luhurnya akan luntur diganti nilai-nilai koplo. Hidup masyarakat Jawa sudah tak lagi peramah tapi sudah mulai pemarah.


Sastra dan Bahasa Sastra dan Bahasa Reviewed by Admin on Juni 19, 2017 Rating: 5

Tidak ada komentar

Masterchef

About Me
Munere veritus fierent cu sed, congue altera mea te, ex clita eripuit evertitur duo. Legendos tractatos honestatis ad mel. Legendos tractatos honestatis ad mel. , click here →